Memberi Presentasi yang Baik dan Benar di Dunia Kerja

Presentasi adalah kegiatan  pengucapan pidato, penjelasan, kepada orang-orang yang diundang. Presentasi di tempat kerja adalah kegiatan berbicara di depan banyak orang untuk pengajuan sebuah topik, pendapat, dan informasi kepada karyawan lain. Dengan presentasi yang baik di tempat kerja dapat meningkatkan reputasi, kredibilitas, dan kesempatan karir. Oleh karena itu, kamu perlu mempersiapkan dan melaksanakan presentasi dengan baik agar dapat memberikan dampak positif bagi diri sendiri dan perusahaan. Ini dia tips cara presentasi dengan baik dan benar.

• Tujuan Presentasi

Sebelum membuat presentasi, kamu harus mengetahui apa tujuan presentasi yang mau disampaikan. Dengan mengetahui tujuan presentasi, kamu bisa menentukan isi, struktur dan gaya presentasi.

• Kenali Audiens

Setelah mengetahui tujuan presentasi, kamu juga harus mengenal siapa audiens yang akan mendengarkan presentasimu. Dengan mengenal audiens, kamu bisa menyesuaikan materi, bahasa, dan cara penyampaian presentasi agar bisa menarik perhatian audiens.

• Buat Slide yang Menarik dan Tidak Membosankan

Dengan membuat slide yang menarik bisa membuat audiens lebih memahami materi yang ingin disampaikan. Bisa menggunakan data, fakta, contoh, ilustrasi, grafik, tabel, atau gambar yang dapat mendukung poin-poin utama dalam presentasi. 

• Gunakan Pedoman 10-20-30

Pedoman 10-20-30 berasal dari Guy Kawasaki, beliau menyebutkan bahwa sebuah presentasi yang baik hendaknya memenuhi syarat, yaitu: Tidak boleh lebih dari 10 slide, Durasi tak lebih dari 20 menit, dan ukuran font dalam slide presentasi tak lebih dari 30 point. Dengan pedoman ini, slide untuk presentasi menjadi informatif, padat, dan diungkapkan lebih sederhana.

• Latih Presentasi dan Siapkan Peralatan dan Perlengkapan Presentasi

Setelah selesai membuat materi presentasi, kamu harus melatih presentasi agar dapat membantu kamu menguasai materi, meningkatkan kepercayaan diri, mengurangi rasa gugup, dan memperbaiki kesalahan-kesalahan yang mungkin terjadi. Perhatikan aspek-aspek seperti suara, intonasi, bahasa tubuh, kontak mata, dan waktu presentasi. Dan tidak lupa, pastikan sudah menyiapkan peralatan dan perlengkapan yang dibutuhkan untuk presentasi saat di kantor. 

• Presentasi dengan positif dan profesional

Tampilkan sikap positif dan profesional saat sedang presentasi kepada audiens. Bisa dimulai dengan menyapa audiens secara ramah dan sopan, perkenalkan diri dan menjelaskan topik presentasi secara singkat, tunjukkan antusiasme dalam menyampaikan materi presentasi, dan jangan lupa senyum dan menjaga kotak mata dengan audiens.

• Memberi Kesempatan untuk Bertanya Kepada Audiens

Jangan lupa setelah menyelesaikan presentasi, kamu memberi kesempatan kepada audiens untuk bertanya terkait materi presentasi. Jawablah pertanyaan-pertanyaan dari audiens dengan jelas dan jujur agar audiens bisa paham terhadap jawaban yang kamu berikan. Tidak lupa menerima kritik dan saran agar dapat membantu meningkatkan kualitas presentasi kamu.

• Akhiri Presentasi Dengan Baik

Setelah menjawab semua pertanyaan dari audiens, akhiri presentasi dengan baik. Berikan kesimpulan atau pesan akhir yang ingin disampaikan kepada audiens. Tidak lupa mengucapkan terima kasih kepada audiens atas perhatian dan partisipasi mereka dan terakhir memberikan salam hormat dan pamit dengan sopan.